Skip to main content

Tes Anthropometri

Kali ini Bimbelpolri akan menjelaskan apa itu tes anthropometri,

anthropometri secara literal berarti "pengukuran manusia",


Tes Antropometri ialah tes untuk mengetahui komposisi tubuh maupun bentuknya atau pengukuran atas struktur tubuh manusia. Tujuan akhir dari pengukuran antropometri adalah menetapkan bentuk atau tipe badan seseorang.

Jenis Pemeriksaan : 


1. menentukan tipe tubuh (Somatotype)

  • Endomorphic (gemuk); 
  • Mesomorphic (atletis / ideal); 
  • Ectomorphic (kurus). 

2. Pemeriksaan kelainan tubuh
Anthropometri polri
  • Kepala (miring kanan/kiri); 
  • Leher menjulur ke depan (Head Posture); 
  • Bahu kiri/kanan rendah (shoulder droop); 
  • Bahu kiri/kanan ke depan (shoulder thrust); 
  • Lekuk tulang punggung ke depan (lordosis); 
  • Lekuk tulang punggung ke belakang (kyphosis); 
  • Tulang belakang berbentuk S (scoliosis); 
  • Dada (pipih/ceking); 
  • Dada meruncing ke depan; 
  • Perut menonjol ke depan (abdominal ptosis); 
  • Tipe tubuh (gemuk/kurus); 
  • Pinggul (hip thrust); 
  • Keseimbangan Panggul; 
  • Lutut maju ke depan (knee thrust); 
  • Kaki ( X ); 
  • Kaki (O); 
  • Arah telapak kaki; 
  • Telapak kaki datar (foot flat); 
  • Sikap; 
  • Cara Berjalan;
3. Kelainan lain :
  • mata juling; 
  • telinga lebar sebelah; 
  • gigi tonggos kelihatan; 
  • kulit, muka hitam/bercak-bercak; 
  • tangan bengkok; 
  • jari – jari tangan/kaki tidak dapat ditekuk.
Anthropometri Polri

Anthropometri Polri


Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Soal Psikologi Kecermatan Simbol Hilang 2014

Bimbel Polri ==> bagai mana kabar kalian smoga tetap semangat menggapai cita-cita, walaw banyak rumor yang belum tentu kebenarnya bahwa masuk polisi itu pakai cara curang, tapi sampai saat ini blm ada yang melaporkan secara resmi dan membuktikannya apa yang di rumorkannya itu. rumor yang belm tentu kebenarannya adalah MITOS. kali ini bimel polri akan memberikan soal untuk latihan para calon siswa BIRIGADIR POLRI yaitu soal saat Psikotes Ketelitian yaitu Soal tentang SIMBOL HILANG. Soal Kecermatan objek Hilang sampai saat ini ada 3 yaitu 1. Tahun 2013 ==> Tes Angka Hilang Lihat Contoh Soal Disini 2. Tahun 2014 ==> Tes Simbol Hilang 3. Tahun 2015 ==> Tes Huruf Hilang 1. Petunjuk Soal Simbol Hilang Soal Simbol hilang mirip dengan Huruf Hilang dan angka Hilang, di bagian atas soal terdapat pilihan Ganda soal seperti di bawah ini Pilihan ganda simbol Hilang kalian akan mengerjakan 2 lembar soal,dalam 1 lembar Soal terdiri dari 5 Kolom yang berisi pilihan ga...

Berat Badan Yang Ideal dengan Mengacu Tinggi Badan

Memiliki berat badan ideal dan bentuk tubuh proporsional adalah impian bagi setiap orang. Maka tak heran banyak yang rela melakukan apapun agar badan mereka ideal. Berat badan ideal biasanya dihitung dengan rumus yang mengacu pada tinggi badan. Pastinya memiliki berat badan yang ideal akan sangat bermanfaat sekali bagi kesehatan kita.   Sebenarnya cara menghitung berat badan ideal tidak susah, ada beberapa rumus standar kesehatan yang dapat digunakan. Mulai daru Rumus konvesional biasa, Rumus Brocha, hingga Rumus BMI. Pengukur Berat Badan untuk lulus kalian minimal ada di kelompok Stakes 2 Pada Polri penilaian tes kesehatan bisa kalian liha disini: Penilaian Berat Badan Polri ketaerangan : UW adalah Ringan OW adalah Berat  

Shuttle run (Lari Angka 8)

Shuttle run adalah lari membentuk angka 8 diantara 2 buah tiang yang berjarak 10 meter sebanyak 3 kali sampai kembali ke tempat start semula. Tes ini untuk mengukur akselerasi dan kelincahan tiap peserta. gerakan untuk laki-laki sama dengan perempuan , gerakannya adalah sebagai merikut Sikap Permulaan 1. kelompok peserta yang terdiri dari 3 - 4 orang mengambil posisi start berdiri di belakang garis start di sebelah kanan atau kiri masing-masing tiang 2. dalam posisi “siap” menunggu aba-aba dari penguji Gerakan 1. Setelah ada aba-aba “ya” peserta lari secepat mungkin menuju tiang yang berada di depannya sampai melewati tiang langsung memutar berbalik kembali ke tempat semula menuju ke tiang pertama 2. Apabila peserta start dari sebelah kanan tiang maka yang bersangkutan berlari menuju ke sebelah kiri tiang di depannya kemudian berbalik memutar melewati tiang menuju ke sebelah kanan tiang pertama sehingga membentuk angka delapan, dilakukan sebanyak 3 kali putaran bolak-bali...