kali ini Bimbel polri akan menjelakan tentang tes psikotes yang satu ini Krilplin Tes atau sering disebut angk koran. Dibuat oleh seorang psikiater bernama kraeplin, dan mula-mula bertujuan untuk membedakan antara orang yang normal dan tidak normal. Akan tetapi dalam perkembangannya tes ini digunakan pula di kalangan angkatan bersenjata dan perusahaan dalam rangka seleksi dan penemparan tenaga.
Menurut Dr. J. de Zeeuw, tes Kraeplin digolongkan dalam tes yang mengukur faktor-faktor khusus non-intelektual (Tes Konsentrasi). Jadi pada prinsipnya tes ini memang tidak diharapkan untuk menyelesaikan sepenuhnya setiap jalur yang dilihat disini adalah bagaimana kecepatan kerja testi.
Selain kecepatan kerja, faktor-faktor lain yang diungkapkan adalah ketelitian, konsentrasi dan stabilitas dalam bekerja. Aspek-aspek psikologis yang berpengaruh pun macam-macam, misalnya:
Soal Angka Koran |
- persepsi visual
- koordinasi senso-motorik
- pushing power
- ketahanan dan
- learning effect
Tes Kraepelin terdiri dari 45 lajur angka satuan antara 0 sampai 9 yang tersusun secara acak sebanyak 60 angka secara vertikal pada tiap-tiap lajur. Sebagai tes kepribadian, tes init dapat digunakan untuk menentukan tipe performance seorang misalnya:
- Hasil penjumlahan angka sangat rendah, dapat mengindikasikan gejala depresi mental
- Terlalu banyak salah hitung, dapat mengingdikasikan adany distraksi mental
- penurunan grafik secara tajam dapat mengindikasikan etpilepsi atau hilang ingatan sesaat,
- rentang ritem/grafik yang terlalu besar dapat mengindikasikan adanya gangguan emosional
Pralatan yang dibutuhkan untuk bisa melaksanakan tes ini adalah :
- Lembar soal Kraepelin,tes ini terdiri dari 45 jalur angka, namun yang biasanya dikerjakan hanya 40 jalur
- Stopwatch
- Pensil
- Meja yang cukup luas agar peserta tes bisa membuka lebar lembar tes krtaeapelin dan kursi
- Papan tulis dan kapur tulis untuk menjelaskan cara mengerjakannya
Prosedur pelaksanaan Tes
Dalam tes ini anda akan menghadap kolom-kolom yang terdiri dari angka-angka. tugas anda adalah :
- Menjumlahkan tiap-tiap angka dengan satu angka diatasnya ,
- Dari hasil penjumlahan ini anda hanya menulis angka satuannya saja. Misalnya penjumlahan angka 5 dan 9 adalah 14, maka ditulis 4 saja,
- Hasil penjumlahan ditulis di sebelah kanan diantara dua angka yang dijumlahkan
- Bila ada kesalahan dalam penjumlahan misalnya anda menulis 9 harusnya adalah 6,maka cukup coret saja dan dibetulkan disampingnya
- setiap bebrapa saat anda akan mendengar ketukan, Pada saat ketukan itu anda harus pindah kekolom sebelah kanannya. Mulailah lagi menjumlahkan angka-angka di kolom itu dari atas kebawah.
Skoring
- Sambung batas pengerjan dari puncak-puncak sehingga membentuk grafik
- Buat garis setimbang(Puncak tertinggi + Puncak terendah) / 2
- Kecepatan siswa mengerjakan lajur tiap menit2 x (jumlah angka diatas garis timbang - jumlah angka dibawah garis timbang) : 40
- Ketelitian :Jumlah kesalahan 15 lajur (5 lajur bagian depan , 5 lajur bagian tengah dan 5 lajur bagian akhir)
Interpretasi
Interpretasi hasil dapat mencakup :
- Kecepatan, bisa mengindikasikan tempo kerja
- Ketelitian, bisa mengindikasikan konsentrasi kerja
- Keajekan, bisa mengindikasikan stabilitas emosional
- Ketahanan, bisa mengindikasikan daya tahan terhadap situasi menekan
SILAHKAN DOWNLOAD DISINI
0 Comments