Skip to main content

Polwan Boleh Pakai Hijab


Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia, telah mengesahkan peraturan yang membolehkan para anggota Polisi Wanita (Polwan) beragama Islam yang ingin mengenakan penutup kepala jilbab atau hijab.
Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Komisaris Besar Polisi Rikwanto di Mabes Polri Jakarta Jumat (27 Maret 2015) menjelaskan,plt kapolriKomisari Jenderal Badrodin Haiti telah menandatangani ‎Surat Keputusan Perubahan dari sebagian surat keputusan Kapolri tahun 2005, tentang pakaian dinas Polri dan Pegawai Negeri Sipil Polri.‎ Di dalamnya, ada yang diatur tentang polwan berjilbab atau berhijab.
Rikwanto mengatakan, "Jadi menyempurnakan saja. Sekarang sudah ditandatangani yang terbaru. Itu detail. Mulai dari warna, jenis, model. Termasuk cara penggunaan."
Rikwanto menambahkan, Surat Keputusan itu, sudah disosialisasikan ke seluruh Polda hingga ke tingkat Polsek di seluruh Indonesia."Peraturan ini akan disebar ke daerah-daerah sampai ke Polsek. Masalah pelaksanaan kapan nanti kita lihat. Yang jelas kita sudah sosialisasi dan kita lihat ketersediaannya," paparnya.
Seragam polwan berhijab

Seragam polwan berhijab

Seragam polwan berhijab

Selanjutnya Rikwanto menjelaskan, Polri bukan hanya memperbolehkan Polwan menggunakan hijab, tapi juga sudah menyiapkan anggarannya. Anggaran yang disediakan menurut Rikwanto sebesar Rp 600 juta, telah disiapkan untuk pelaksanaan program tersebut di seluruh Indonesia. 
Kebijakan Polwan berhijab telah ditandatangani plt kapolri Komjen Badrodin Haiti melalui Surat Keputusan (SK) Kapolri Nomor: 245/III/2015 tanggal 25 Maret 2015 tentang perubahan atas sebagian SK Kapolri Nomor: SKEP/702/X/2005 tanggal 30 September 2006 tentang penyebutan pakaian dinas seragam Polri dan PNS Polri.
SK tersebut akan mengatur mengenai penyeragaman dan kesesuaian hijab bagi polwan. Namun, hal itu bukan merupakan kewajiban setiap polwan untuk mengenakan hijab. Kebijakan polwan berhijab juga akan mengubah tata berbusana polwan di Provinsi Aceh. Apabila sebelumnya polwan di sana memakai rok, maka setelah ada keputusan tersebut diharapkan mengenakan celana panjang. Mabes Polri akan segera melakukan sosialisasi polwan berhijab ke seluruh polsek, polres, dan polda di Indonesia.‎

Comments

Popular posts from this blog

Soal Psikologi Kecermatan Simbol Hilang 2014

Bimbel Polri ==> bagai mana kabar kalian smoga tetap semangat menggapai cita-cita, walaw banyak rumor yang belum tentu kebenarnya bahwa masuk polisi itu pakai cara curang, tapi sampai saat ini blm ada yang melaporkan secara resmi dan membuktikannya apa yang di rumorkannya itu. rumor yang belm tentu kebenarannya adalah MITOS. kali ini bimel polri akan memberikan soal untuk latihan para calon siswa BIRIGADIR POLRI yaitu soal saat Psikotes Ketelitian yaitu Soal tentang SIMBOL HILANG. Soal Kecermatan objek Hilang sampai saat ini ada 3 yaitu 1. Tahun 2013 ==> Tes Angka Hilang Lihat Contoh Soal Disini 2. Tahun 2014 ==> Tes Simbol Hilang 3. Tahun 2015 ==> Tes Huruf Hilang 1. Petunjuk Soal Simbol Hilang Soal Simbol hilang mirip dengan Huruf Hilang dan angka Hilang, di bagian atas soal terdapat pilihan Ganda soal seperti di bawah ini Pilihan ganda simbol Hilang kalian akan mengerjakan 2 lembar soal,dalam 1 lembar Soal terdiri dari 5 Kolom yang berisi pilihan ga...

Berat Badan Yang Ideal dengan Mengacu Tinggi Badan

Memiliki berat badan ideal dan bentuk tubuh proporsional adalah impian bagi setiap orang. Maka tak heran banyak yang rela melakukan apapun agar badan mereka ideal. Berat badan ideal biasanya dihitung dengan rumus yang mengacu pada tinggi badan. Pastinya memiliki berat badan yang ideal akan sangat bermanfaat sekali bagi kesehatan kita.   Sebenarnya cara menghitung berat badan ideal tidak susah, ada beberapa rumus standar kesehatan yang dapat digunakan. Mulai daru Rumus konvesional biasa, Rumus Brocha, hingga Rumus BMI. Pengukur Berat Badan untuk lulus kalian minimal ada di kelompok Stakes 2 Pada Polri penilaian tes kesehatan bisa kalian liha disini: Penilaian Berat Badan Polri ketaerangan : UW adalah Ringan OW adalah Berat  

Shuttle run (Lari Angka 8)

Shuttle run adalah lari membentuk angka 8 diantara 2 buah tiang yang berjarak 10 meter sebanyak 3 kali sampai kembali ke tempat start semula. Tes ini untuk mengukur akselerasi dan kelincahan tiap peserta. gerakan untuk laki-laki sama dengan perempuan , gerakannya adalah sebagai merikut Sikap Permulaan 1. kelompok peserta yang terdiri dari 3 - 4 orang mengambil posisi start berdiri di belakang garis start di sebelah kanan atau kiri masing-masing tiang 2. dalam posisi “siap” menunggu aba-aba dari penguji Gerakan 1. Setelah ada aba-aba “ya” peserta lari secepat mungkin menuju tiang yang berada di depannya sampai melewati tiang langsung memutar berbalik kembali ke tempat semula menuju ke tiang pertama 2. Apabila peserta start dari sebelah kanan tiang maka yang bersangkutan berlari menuju ke sebelah kiri tiang di depannya kemudian berbalik memutar melewati tiang menuju ke sebelah kanan tiang pertama sehingga membentuk angka delapan, dilakukan sebanyak 3 kali putaran bolak-bali...